Singapore Cable Car: Cara Terbaik Menjelajah Sentosa & Lihat Singapura dari Langit

Singapore Cable Car

Waktu itu saya lagi stay di Singapura selama seminggu. Rencana awal? Cuma ke Universal Studios, Orchard, dan Marina Bay. Tapi pas ngelihat brosur di hotel, ada gambar gondola kecil melayang di atas laut. “Singapore Cable Car“, tulisnya. Jujur aja, awalnya saya skeptis. Apa serunya naik kereta gantung? Tapi teman saya ngotot, “Lo harus coba. Pemandangannya gila sih.”

Dan benar aja, begitu saya naik, semua berubah.

Bayangkan naik kapsul kaca yang bergoyang pelan di atas laut, sambil melihat pulau Sentosa dari atas. Gedung pencakar langit, kapal feri di pelabuhan, sampai taman hijau tropis semua kelihatan. Rasanya kayak main drone… tapi pakai badan sendiri.

Saya naik dari Mount Faber Station, yang katanya adalah stasiun paling tua dan juga punya view terbaik. Dari situ, saya bisa lihat langsung skyline Singapura sambil makan es krim yang dibeli dari kedai kecil di bawah. Sebuah momen yang nggak saya rencanakan tapi jadi highlight liburan.

🌆 Mengapa Singapore Cable Car Jadi Salah Satu Wisata Terbaik di Singapura

melakukan trip menggunakan Singapore Cable Car

Oke, mari kita jujur. Singapura punya segalanya—kebun binatang kelas dunia, taman futuristik, shopping mewah. Tapi travel Singapore Cable Car? Dia punya satu hal yang nggak banyak tempat lain punya: sudut pandang 360 derajat dari atas.

Bukan cuma sekadar transportasi ya, ini tuh wisata itu sendiri.

Kenapa? Nih alasannya:

  1. Panorama tanpa gangguan – kaca 360 derajat, nggak ada tiang atau pagar yang menghalangi.

  2. Menghubungkan destinasi favorit – dari Mount Faber ke HarbourFront terus ke Sentosa. Lo bisa turun di tiap stasiun dan langsung lanjut ke tempat wisata lain.

  3. Sunset-nya luar biasa – beneran, kalau timing lo pas, langit jadi oranye keemasan dan lautnya kayak kaca.

  4. Romantis tapi juga family-friendly – saya lihat banyak keluarga, pasangan muda, bahkan turis senior di dalam kapsul.

Dan satu hal lagi: tempat ini jauh dari kesan “mainstream touristy”. Nggak seramai Gardens by the Bay atau Orchard Road, tapi justru itu kelebihannya. Adem, tenang, dan cocok buat me time di tengah kota padat.

🎯 Tips Menikmati Singapore Cable Car Tanpa Drama

Saya belajar dari beberapa kesalahan juga. Jadi, biar lo nggak ngalamin hal yang sama, nih saya kasih beberapa tips penting:

1. Datang Lebih Awal atau Saat Sunset

Kalau lo datang terlalu siang, biasanya ramai sama rombongan. Idealnya datang sekitar jam 4 sore. Naik waktu masih terang, dan turun waktu langit mulai gelap—double vibes!

2. Pilih Kursi yang Menghadap Laut

Ini penting. Begitu lo masuk ke dalam kapsul, langsung cari spot yang menghadap arah laut atau Sentosa. Satu sisi pemandangannya kota, satu sisi lagi pulau. Dua-duanya keren, tapi yang ngarah ke laut punya “wow effect”.

3. Beli Tiket Online

Jangan beli dadakan di tempat. Antrinya bisa lama dan harganya lebih mahal. Di website resminya atau situs travel, biasanya ada promo keluarga atau paket naik bolak-balik.

4. Pakai Sepatu Nyaman

Karena lo bakal turun di beberapa stasiun dan mungkin lanjut jalan kaki ke atraksi lain kayak Skyline Luge atau Madame Tussauds. Saya dulu pakai sandal, nyesel banget waktu harus jalan dari Imbiah Station ke Pantai Siloso.

5. Jangan Lupa Kamera atau HP Full Baterai

Momen di dalam kapsul tuh instagramable banget. Langit, laut, bangunan tinggi, bahkan ekspresi teman lo pas kapsul goyang sedikit—semua layak difoto.

🤭 Cerita Konyol Saat Pertama Kali Naik

Waktu itu saya naik Singapore Cable Car bareng tiga teman. Salah satunya, si Rudi, takut ketinggian tapi ngotot ikut. Baru 1 menit naik, dia udah pegang tiang di tengah kapsul kayak naik roller coaster.

Parahnya lagi, dia teriak kenceng waktu kapsul goyang sedikit karena angin. Turis dari Hong Kong di kapsul sebelah sampe ngelihatin, mungkin mikir kami syuting reality show 😂

Akhirnya kami malah ngakak terus selama perjalanan, dan itu bikin suasananya nggak seseram yang dibayangkan.

🏁 Apa yang Saya Pelajari dari Perjalanan Ini

Saya belajar satu hal penting: jangan remehkan hal kecil dalam itinerary. Singapore Cable Car awalnya cuma bonus dadakan, tapi malah jadi highlight.

Dan satu lagi, kadang kita terlalu fokus ke tempat wisata terkenal sampai lupa eksplorasi sisi unik kota. Naik cable car bukan cuma soal view, tapi soal waktu kita untuk berhenti sejenak dan melihat dunia dari sudut yang berbeda. Literally.

Singapore Cable Car ngajarin saya bahwa slow travel—perjalanan yang lebih tenang dan mindful—itu bisa jauh lebih bermakna daripada buru-buru check-in ke banyak tempat.

🔄 Penutup: Worth It atau Tidak?

Kalau kamu ke Singapura dan pengen:

  • Lihat kota dari sudut yang beda,

  • Punya momen tenang di tengah hiruk pikuk turis,

  • Foto-foto keren buat sosial media,

  • Atau sekadar pengen ngerasain pengalaman naik “mobil terbang”,

Singapore Cable Car itu 100% worth it.

Dan percayalah, kadang momen terbaik saat traveling bukan waktu lo pegang itinerary, tapi saat lo berani belok sedikit dari rencana dan mencoba sesuatu yang nggak disangka-sangka.

🎡 Aktivitas Seru Setelah Turun dari Singapore Cable Car

kulineran sambil berwisata

Nah, banyak yang mikir naik cable car tuh cuma buat “ngelihat-lihat doang”. Padahal begitu kamu turun, apalagi di Sentosa Line, kamu bisa lanjut ke berbagai atraksi seru banget—dan semua bisa dicapai dengan jalan kaki.

Berikut ini itinerary setengah hari yang saya cobain dan menurut saya super padat tapi tetap menyenangkan:

📍 1. Imbiah Lookout

Turun di Imbiah Station, langsung deh kamu bisa jalan kaki ke beberapa spot kayak:

  • Madame Tussauds – ketemu patung lilin artis dunia, Presiden Jokowi juga ada!

  • Skyline Luge – ini gokil sih, semacam go-kart tapi tanpa mesin, kamu meluncur dari bukit. Seru banget dan lumayan bikin jantung deg-degan.

  • Sentosa Nature Discovery – kalau pengen yang lebih tenang dan adem, kamu bisa masuk ke area ini, semacam museum kecil tentang ekosistem di Sentosa.

📍 2. Siloso Beach

Kalau udah mulai sore dan matahari nggak terlalu garang, jalan aja ke Siloso Beach. Di sana banyak bar, spot foto dengan latar pantai, dan bahkan pertunjukan jalanan. Saya sempat duduk di pinggir pantai sambil minum coconut shake, dan itu jadi momen “healing” yang nggak saya sangka bakal dapet di tempat sesimpel ini.

🛍️ Belanja dan Kulineran Setelah Singapore Cable Car trip

Nih, bagian yang nggak bisa dilewatin ya: makan dan belanja.

🍜 1. Makannya di Mana?

Saya pribadi suka banget makan di Good Old Days Food Court deket Siloso. Harganya masih masuk akal buat ukuran Singapura dan makanannya familiar buat lidah Indonesia—ada nasi lemak, ayam goreng, dan sup-supan.

Kalau kamu nyari yang agak fancy, di Mount Faber juga ada restoran kece namanya Arbora Hilltop Garden & Bistro. Tempatnya romantis banget dan cocok buat makan malam sambil liat pemandangan kota yang mulai nyala lampunya.

🛍️ 2. Belanjanya Gimana?

Kalau kamu turun di HarbourFront Station (yang nyambung sama jalur cable car), langsung aja mampir ke VivoCity. Ini mall gede banget dan kamu bisa nemu segala jenis barang di sini. Mulai dari fashion murah, toko buku, sampai oleh-oleh khas Singapura.

Saya waktu itu beli gantungan kunci cable car kecil buat kenang-kenangan. Harganya cuma SGD 2, tapi sampai sekarang masih saya gantungin di tas. Jadi kayak pengingat kecil buat liburan yang berkesan banget itu.

🗓️ Satu Hari Maksimal Bareng Singapore Cable Car: Gimana Itinerary-nya?

Oke, sekarang bayangin kamu punya waktu satu hari, dan pengen banget maksimalin pengalaman naik cable car plus eksplor Sentosa. Nih saya buatin sample itinerary santai yang udah saya coba sendiri:

WaktuAktivitas
10.00Naik Singapore Cable Car dari Mount Faber
10.30Turun di Imbiah Station – keliling ke Madame Tussauds dan Skyline Luge
12.30Makan siang di Good Old Days
14.00Jalan-jalan santai di Siloso Beach atau naik Beach Tram
16.00Naik cable car balik ke HarbourFront
17.00Ngopi atau ngemil di VivoCity
18.30Sunset view dinner di Arbora Bistro (kalau balik ke Mount Faber)

Pola kayak gini cukup fleksibel, jadi kamu bisa adjust sesuai minat. Tapi percayalah, walau cuma sehari, rasanya kayak seminggu karena banyak banget momen yang berkesan.

😄 Singkatnya, Singapore Cable Car Itu… Lebih dari Sekadar Gondola

Saya bisa bilang dengan jujur, Singapore Cable Car itu lebih dari sekadar “alat transportasi wisata”. Ini pengalaman yang ngasih kamu:

  • Rasa kagum waktu melihat kota dari atas,

  • Ketawa bareng teman waktu kapsul goyang dikit karena angin,

  • Waktu tenang sambil ngelihat kapal-kapal kecil dari ketinggian.

Kalau saya boleh bilang: ini tempat buat berhenti sejenak dari keramaian kota dan menikmati Singapura dengan cara yang lebih intim. Nggak cuma untuk turis, tapi juga untuk siapapun yang pengen lihat kota ini dari sudut pandang yang beda.

Baca juga artikel menarik lainnya tentang Maldives Water: Surga Tropis yang Bikin Enggan Pulang disini

Author